Jangan ada Lagi yang Terlambat Gaji: Pesan Penting Pj Gubernur Sultra Andap untuk Jajarannya

107

KENDARI, – Hujan deras dan udara dingin tak menyurutkan semangat 2.276 putra-putri terbaik Sulawesi Tenggara. Di tengah suasana penuh antusias, mereka menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi tahun 2023 Tahun Anggaran 2024, bertempat di Kantor Gubernur Sultra, Senin (24/06/24).

2.276 Pejuang Pendidikan, Kesehatan, dan Teknis

Sebanyak 1.777 orang pahlawan pendidikan, 259 pejuang teknis, dan 240 garda terdepan kesehatan resmi bergabung dengan barisan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Sulawesi Tenggara. Kehadiran mereka menandakan babak baru dalam pengabdian untuk membangun bangsa dan negara, khususnya di Bumi Anoa tercinta.

Lebih dari Sekadar Hak dan Kewajiban: Membangun Sulawesi Tenggara yang Gemilang

Lebih dari sekadar hak dan kewajiban, pengangkatan PPPK ini merupakan amanah mulia untuk mengabdikan diri demi kemajuan Sulawesi Tenggara. Pj. Gubernur Andap Budhi Revianto dalam sambutannya menegaskan, “Esensinya adalah bagaimana kita seluruh tenaga pikiran dicurahkan perhatian kita untuk membangun bangsa dan negara khususnya di lingkup Pemprov Sultra.

Beliau pun mengingatkan, “Rekan-rekan jangan hanya menuntut hak, tetapi rekan-rekan juga harus melaksanakan berbagai kewajiban.” Hak dan kewajiban ini tertuang dalam UU No. 20 Tahun 2023, pasal 21, di mana PPPK berhak atas penghasilan, tunjangan, fasilitas, jaminan sosial, pengembangan diri, penghargaan, dan bantuan hukum. Di sisi lain, mereka berkewajiban untuk setia dan taat kepada Pancasila, UUD NKRI, dan pemerintahan yang sah, serta menjaga kode etik dan kode perilaku.

Kisah Inspiratif: Penantian Panjang Menuai Hasil Manis

Di antara 2.276 PPPK ini, terdapat kisah-kisah inspiratif yang patut diceritakan. Sosok seperti Sutomo yang menunggu selama 16 tahun, Agnes 15 tahun, Mayang Citra 11 tahun, dan banyak lagi, merupakan bukti nyata kegigihan dan pengabdian tanpa pamrih.

Pj. Gubernur Andap Budhi Revianto pun berpesan, “Satu tips sederhana dari saya pribadi, jaga kehormatan, jaga nilai-nilai yang diberikan. Ketika rejeki itu tidak turun kepada saudara-saudara, tetapi saudara-saudara ikhlas, insyaallah putra-putri anda menjadi seseorang. Yakin dan percalah, Allah SWT maha tahu apa yang dikerjakan.

Tahun Terakhir Penerimaan PPPK: Menuju Kepegawaian yang Bersih dan Transparan

Tahun ini menjadi tahun terakhir penerimaan PPPK. Pj. Gubernur Andap Budhi Revianto telah mengkomunikasikan hal ini dengan KemenpanRB dan telah mendapatkan kuota 7.497 ASN untuk Sulawesi Tenggara, terdiri dari 1.509 CPNS dan 5.988 PPPK. Beliau menegaskan komitmennya untuk mewujudkan proses kepegawaian yang bersih dan transparan, bebas dari korupsi, kolusi, dan nepotisme.

Pesan Penting: Gaji Tepat Waktu dan Jangan Menunda Hak Pekerja

Menutup sambutannya, Pj. Gubernur Andap Budhi Revianto mengingatkan kepada seluruh jajarannya, “Berikanlah seorang pekerja upahnya sebelum keringatnya kering. Jangan ada lagi yang terlambat gaji. Menunda membayar upah pekerja adalah kezaliman.

Pengangkatan 2.276 PPPK ini menjadi tonggak sejarah baru bagi Sulawesi Tenggara. Semangat juang, dedikasi, dan pengabdian mereka diharapkan mampu membawa Bumi Anoa ke arah yang lebih gemilang. Mari kita awasi dan dukung langkah mereka bersama demi mewujudkan Sulawesi Tenggara yang sejahtera dan bermartabat.

Komentar Pembaca