JALURINFOSULTRA.COM – Pemerintah lewat Kementerian Sosial atau Kemensos mulai menyalurkan Bantuan langsung tunai atau BLT BBM tahap 1 yang sedang cair hari ini.
Melalui dua tahap BLT BBM yang sudah cair hari ini dengan besaran total Rp600.000 akan disalurkan pada September dan November 2022 sebesar Rp300.000 masing-masing tahapannya.
BLT BBM yang sudah cair hari ini merupakan salah satu dari tiga bantalan sosial yang disalurkan oleh pemerintah, dan akan dibagikan kepada sebanyak 20,65 juta keluarga penerima manfaat atau PM.
Dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari kemensos.go.id, Menteri Sosial Tri Rismaharini telah menyampaikan bahwa Kemensos sedang dalam tahap proses menyalurkan bantuan sosial tambahan berupa BLT BBM selain bantuan sosial reguler.
Hal itu dilakukan atas arahan dari Presiden RI Joko Widodo untuk menjaga daya beli masyarakat agar tetap stabil.
“Kami akan berikan bantuan sosial tambahan diluar bantuan reguler mengingat Kemenkeu menyebut ini sebagai bantalan dari kenaikan harga kebutuhan dasar. Total sebanyak 20,65 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang kita bantu dengan nilai total Rp12,4 triliun,” ungkap Tri Rismaharini.
Tri Rismaharini menjelaskankan bahwa bansos BLT BBM ini akan diberikan selama 4 bulan dengan nominal per bulannya Rp150 ribu/KPM.
Tri Rismaharini turut menyampaikan bahwa kementeriannya terus mengupayakan langkah-langkah strategis dalam penyaluran bansos BLT BBM tepat sasaran.
Pertama di setiap bulan melakukan sistem updating Data Terpadu Kesejahteraan Sosial atau DTKS.
Kedua, Kemensos juga memiliki sebuah aplikasi bernama Cek Bansos yang bisa diakses melalui laman cekbansos.kemensos.go.id dan di dalamnya terdapat fitur “Usul Sanggah”.
Pengecekan sendiri dapat dilakukan oleh semua warga masyarakat, apakah datanya termasuk sebagai penerima Bansos Kemensos atau tidak.
Ketiga, Kemensos mempunyai Command Center yang dapat dihubungi lewat nomor telepon 171.
Command Center ini merupakan pusat pengendali atas laporan publik, media monitoring dan penjangkauan yang dilayani oleh tenaga pendamping.
Kemensos dapat melakukan cek lapangan melalui pendamping sosial yang tersedia di setiap kecamatan berdasarkan laporan publik tersebut.
Dilansir dari indonesiabaik.id Kemensos menyebut, update data penerima bantuan sosial atau bansos pada DTKS dilakukan pada setiap bulannya.
Melalui masukan dari pemerintah daerah DTKS akan senantiasa diperbarui. Masyarakat juga bisa berperan dalam memberikan masukan via menu “Usul dan Sanggah” di Aplikasi Cek Bansos yang disediakan.
Berikut adalah syarat penerima bansos BLT BBM tahap 1 yang sudah cair hari ini di kantor pos :
1. Memiliki KTP sebagai bukti identitas diri.
2. Warga harus dari kalangan keluarga prasejahtera.
3. Bukan sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI atau Polri.
4. Dinyatakan terdaftar sebagai penerima manfaat atau PM di DTKS Kemensos.
5. Memiliki gaji di bawah Rp3,5 juta dan terdampak oleh kenaikan harga BBM.
Lantas, siapa sajakah yang berhak untuk menerima bansos BLT BBM Rp600.000 yang sudah cair hari ini di kantor pos untuk bulan September dan November 2022?
Silakan kunjungi laman cekbansos.kemensos.go.id untuk cek daftar nama masyarakat yang berhak untuk mendapatkan bansos BLT BBM yang sudah cair hari ini dengan cara berikut :
1. Silakan browsing di internet dengan klik cekbansos.kemensos.go.id
2. Lalu masukkan data Provinsi, Kabupaten, Kecamatan, dan Desa/Kelurahan sesuai KTP Anda
3. Jangan lupa masukkan data nama PM (Penerima Manfaat) sesuai KTP Anda
4. Kemudian ketikkan 8 huruf kode (dipisahkan spasi) yang tertera pada kotak kode
4. Apabila huruf kode dianggap kurang jelas, klik saja icon untuk mendapatkan huruf kode baru
5. Selanjutnya klik tombol CARI DATA
Sistem Cek Bansos Kemensos nantinya akan mencari Nama PM (Penerima Manfaat) sesuai dengan wilayah yang dimasukkan.
Pada layar akan tampil sejumlah informasi bagi masyarakat yang sudah terdaftar sebagai penerima bantuan, diantaranya nama lengkap, NIK, KTP, jenis bansos yang didapat, status serta periode penyaluran bantuan tersebut.
Demikian info cara cek penerima Bansos BLT BBM Rp600.000 yang sudah cair hari ini.(PikiranRakyat)
